Sedikit Cerita dari Kota Batu dan Malang, Jawa Timur

Hallo Maszeeh, sedikit cerita berbagi infomasi tentang Kota Batu, Kota Batu itu dulunya memang bagian dari Kabupaten Malang, kemudian pada tanggal 6 Maret 1993 Kota Batu menjadi Kota Administratif dan selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2001 Batu ditetapkan sebagai Kota Otonom dan terpisah dengan Kabupaten Malang. Jadi Kota Batu dan Malang itu berbeda walaupun sama-sama di Jawa Timur.

Lajut yaa maszeeh, kemarin kami Keluarga Besar Kepala Madrasah Tsanawiyah Wilayah Utara Kota Surabaya mengadakan perjalan tour ke Kota Batu dengan menggunakan jasa transportasi Letgey Ricco Wisata. Direncanakan kami berangkat pukul 07.00 pagi tapi karena ada sedikit kendala hingga kita berangkat dari Residen Taswirul Afkar sekitar pukul 08.30 pagi.

Perjalanan dimulai pukul 08.30 WIB dari Surabaya ke Kota Batu, sengaja kita pilih pagi biasanya kalau siang kena macet, dan sampai ke Kota Batu sekitar jam 11.30 kami mampir ke Resto Kendedes Warung yang terkenal dengan sebutan sejuta impian untuk makan siang. Setalah selesai makan kita ke Hotel tapi kami pikir hotelnya dekat-dekat Batu eh ternyata hotel untuk menginap kami ke Malang, aneh tidak ya maszeeh? Tapi mau tidak mau kita nikmati saja perjalanan wisata ini.

Tepat jam 14.00 kami sudah berada di Hotel Amaris Malang sambil menghilangkan rasa lelah perjalanan dari Kota Batu ke Kota Malang yang ditempuh sekitar 1 jam lebih, lumayan kan?, prepare kami harus kumpul di Bus pukul 15.30 untuk menuju wisata Flora Wisata Santerra De Laponte tapi karena istimasi perjalanan menuju kesana sekitar 1 jam lebih dan wisata disana tutup jam 17.00 maka kami pending dulu kesana sehingga alternatif panitia, kami destinasi pertama adalah Alun-Alun Kota Batu.

Masuk ke Alun-Alun Kota Batu itu gratis yaa, Bus kami parkir didepan Masjid Agung Kota Batu. Ohiya maszeeh, kalapun kalian ingin cari makanan itu ada banyak banget disisi jalan bahkan ada yang terpusat disamping Pasar Laron. Jadi kalian tinggal pilih apa yang kalian mau.

Kami hanya memanfaatkan alun-alun kota Batu tepatnya di 0 nol kilometer Kota Batu, fokus di Pojoknya alun-alun Kota Batu yaitu Pojok Ketan, variannya bermacan-macam aneka Ketan dan rasanya makyus sekali.

Next, setelah cukup lama bersantai dan bercengkarama, kami kumpul sekitar jam 19.00 dan naik bus untuk mengisi perut yang kerencongan dan tepatnya kami mampir ke warung Luweng Pedes tepatnya di sekitaran Kota Batu dan tempatnya lumayan Romantis banget kalau untuk muda-mudi pastinya asyik banget dikunjungi.

Next to hari kedua maszeeh, masih diarea Hotel Amaris pagi tadi jam 06.30 kami breakfresh bersama teman-teman lumayan sarapan paginya masakan khas Kota Batu lauk pauknya serba kejawan dan lengkap dengan camilan.

Tepat jam 09.00 pagi kami perkumpul didepan loby hotel untuk persiapan go to Flora Wisata Santerra De Laponte Batu diperkirakan sampai ke tempat tujuan sekitar pukul 10.30 karena perjalaan menuju wisata tersebut sangat jauh dari tempat kami menginap. setalah sampai seperti biasa kami foto bersama dulu agar momen yang bahagia selalu diabadikan, untuk mengenai tiket masuk sangat murah hanya 25 ribu perorang untuk anak kecil dibawah umur tidak dikenakan biaya tiket meskipun murah tapi fasiltas yang diberikan sangat memuaskan terutama aneka spot foto dan selfi-selfi ala kekinian.

Next… Jam sudah menunjukkan pukul 13.00 kami diwajibkan untuk kembali ke Bus untuk melanjutkan perjalanan menuju tempat ole-ole khas Batu sekaligus makan siang ke Resto 360 dekat persis depan pintu masuk Jatim Park 3 dimana resto tersebut sangat luas tempat parkir saja bisa menampung 40 armada Bus besar dan kendaraan mobil pribadi berada dibelakang resto juga sangat luas suasananya nyaman, aman dan terkendali, Ujar Pak Komjen.

Tiba saatnya tepat jam 15.30 kami harus kembali untuk melanjutkan perjalanan pulang Go to Surabaya tercinta, semoga apa yang kami berikan dalam Rihlah to Batu dapat menjadikan pengalaman yang berarti di Keluarga Besar MKKM MTs Wilayah Utara Surabaya khususnya dan berbagi pengetahuan bagi khalayak umum.

Terima Kasih Crew Bus dan EO Letgey Ricco Wisata atas pelayanan yang diberikan kepada kami semoga tetap Jaya dan lancar bisnis Pariwisatanya.

Panitia Rihlah

Fahrurrozi, S.Pd