Profil MTs Hasyim Asy’ari

Sejarah Singkat MTs.Hasyim Asy’ari
MTs.Hasyim Asy’ari berdiri pada bulan Juli 1996 terletak di kecamatan Tandes Kota Surabaya, tepatnya di Balong Sari Tama 3B / 22 Balong Sari, Kecamatan Tandes.
Latar belakang berdirinya MTs.Hasyim Asy’ari adalah untuk memberi kesempatan belajar kepada siswa-siswi SD/MI yang lulus dan ingin melanjutkan pada jenjang SMP di daerah, khususnya di sekitar Kelurahan Balong Sari Kecamatan Tandes Kota Surabaya. Hal ini di dasarkan pada kenyataan, yaitu banyaknya lulusan SD/MI yang ingin melanjutkan ke jenjang SMP. Namun, jumlah MTs yang ada di Kecamatan Tandes tidak ada, hingga didirikanlah Madrasah Tsanawiyah Hasyim Asy’ari yang dipelopori oleh para tokoh Agama di Kelurahan Balong Sari waktu itu. Madrasah Tsanawiyah Hasyim Asy’ari ini ada dalam naungan Kementerian Agama, dan dikelolah sendiri oleh pengurus yayasan di bawah pimpinan Drs.H.Suun Suprayogi,M.Pd.I. Adapun yang menjadi Kepala Sekolah pertama kali adalah H.Muhaimin Hamid,B.A karena beliau telah berpengalaman dalam bidang pendidikan. Beliau juga menjadi tokoh agama di sekitar kelurahan Balong Sari.
Selama madrasah ini berdiri sampai sekarang telah mengalami enam kali pergantian kepala sekolah diantaranya:

1. H. Muhaimin Hamid, B.A
2. H. Musleh Saridjan, S.Pd.I
3. Susiati, S.Pd.
4. Drs. Moh. Hadzik
5. Agak Sya’ban, N.A.,S.Ag
6. Marsaid, S.Si.,M.Si.

Selain keadaan yang telah dijelaskan diatas, dasar pendirian Madrasah Tsanawiyah Hasyim Asy’ari adalah untuk membentuk manusia yang berpengetahuan agama Islam, sehingga dengan mengetahui ajaran-ajaran Islam akan menjadi orang yang bertaqwa kepada Allah SWT, dan berbudi pakerti luhur kepada sesama manusia, sehingga akan menjadi manusia yang berguna bagi agama, nusa, dan bangsa.

Visi
“ Terwujudnya generasi Islam Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang berakhlakul karimah, Unggul dan Mandiri “

Misi

1. Menanamkan ajaran aqidah dan syari’ah ala ahlus sunnah wal jama’ah.
2. Menciptakan lulusan yang kompetitif dalam mencapai hasil belajar untuk melanjutkan pendidikan dan bersosialisasi dalam hidup bermasyarakat
3. Mengembangkan kemampuan memecahkan masalah, berfikir logis, kritis, kreatif dan menanamkan dasar-dasar nilai akhlakul karimah
4. Menerapkan pembelajaran andragogi dan menyenangkan
5. Meningkatkan kemampuan dan etos kerja menuju pendidik yang profesional
6. Menyiapkan fasilitas yang mendukung tercapainya tujuan pembelajaran
7. Menciptakan sumber dana menuju lembaga pendidikan yang mandiri
8. Mengembangkan kemampuan beradaptasi dan peduli pada lingkungan